Dalam Kegiatan PKL GP Ansor, pada 15 - 18 Februari 2018 di Pondok Pesantren Bumi Sholawat (Gus Ali) Lebo - Sidoarjo.
Ber NU itu Ber Islam dhohiron wa bathinan, harus dengan serius berjuang untuk kepentingan umat Islam, bukan untuk kepentingan diri sendiri.
Jangan sekali - kali kita dekat dengan Wahabi dan segala sesuatu yang terkait dengan Wahabi, termasuk partai Politik yang didukung golongan orang - orang yang suka menghina Ulama dan NU.
Salah satu yang mendasari lahirnya NU adalah polah tingkah pergerakan Wahabi saat itu yang menghancurkan situs-situs Islam. Bahkan, bagi Wahabi makam Nabi dianggap berhala, thogut. Sehingga bagi mereka membongkar makam nabi itu wajib.
Hal tersebut menjadi salah satu dasar terbentuknya komite hijaz dan melakukan pergerakan untuk menyelamatkan makam Rosululloh.
Dengan alasan kemusrikan, orang wahabi menghancurkan situs sejarah dan bukti sejarah Islam untuk melemahkan iman anak cucu kita. Dan di balik mereka adalah desain besar dari yahudi dan amerika. Jadi di belakang Wahabi itu yahudi dan amerika.
NU berdiri dalam rangka mencegah penyebaran wahabi. Para kyai dengan mendirikan NU tidak ingin Islam dicampuri orang selain Islam.
Ansor sebagai generasi muda NU harus komitmen untuk memperjuangkan apa yang diperjuangkan para Kyai dan tidak boleh mendukung golongan lain dalam bentuk apa pun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar